Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Selasa, 02 November 2010

Wisata Kerajinan Perak dan Kuliner di Kotagede

/ On : 18.33/ Terimakasih atas kunjungannya, di BLOG saya yang sederhana ini. Semoga bermanfaat meski tidak sebesar yang Anda harapakan. untuk itu, kritik, saran serta komentar untuk kemajuan blog ini ke depan sangat saya tunggu. Jika Anda ingin berdiskusi atau memiliki pertanyaan seputar artikel di blog ini, silahkan hubungi saya via e-mail.
gambar 1

Silver Kotagede, Jogja souvenirs that have been exported abroad.

Wisata pantai biasa, wisata budaya juga biasa, udah keliling mencicipi aneka makanan khas Jogja, kemana lagi ya enaknya? Masih binggung menentukan tempat untuk kunjungan wisata akhir pekan di Jogja? Kota gede  mungkin jadi wisata alternatif untuk Anda.

Wilayah yang berada di Timur kota Jogja ini memang khas dengan kerajinan peraknya. Sampai-sampai kerajinan perak Kotagede di ekspor ke luar negeri. Anda bisa berjalan dari satu toko ke toko lain sembari olahraga untuk melihat hasil kerajinan seniman perak membentuk  perhiasan-perhiasan yang indah dari perak, seperti cincing, kalung gelang dan aneka pernak-pernak serta asesoris dari perak murni yang tak akan pudar.

Harga perhiasan perak di Kota gede juga tidak bikin kantong ‘sakit’, alias murah, namun kualitasnya tidak murahan. Bahkan disana Anda bisa pesan cincin perak dengan desain yang sudah ditentuin dari rumah, plus diukir nama pasangan di balik cincin tersebut. Harganya pun lagi-lagi sangat pro kantong, dari harga Rp 50.000 – ratusan ribu untuk cincin. Untuk cincin couple dengan desain sendiri, harganya berkisar antara Rp 150.000 – jutaan rupiah.

Gambar 2
Jika sudah capek keliling toko perak di Kotagede, dan sudah mulai lapar, jangan takut untuk tidak menemukan tempat makan disini. Banyak warung makanan dengan harga murah tersebar di Kotagede, mulai dari kelas ‘kaki lima’ sampai ‘kakibeton’ atau restoran ada di Kotagede. Tapi jika ingin merasakan makanan khas Kotagede tak ada salahnya mampir makan sate klatak di lapangan Karang.

Akses untuk menuju Kotagede cukup mudah, karena banyak angkutan umum seperti Biskota, atau Transjogja yang melewati Kotagede. Jangan kaget kalau sudah sampai di Kotagede, karena disana banyak bangunan-bangunan tua, disana juga terdapat makam Panembahan Senopati yang merupakan raja Mataram pertama. Sebelum akhirnya Mataram berubah menjadi Ngayogyakarta.

0 komentar:

Posting Komentar

Populer

Pengikut